Selasa, 16 September 2014

TEKNIK INDUSTRI II


6. Divisi HRD

Pekerjaan di divisi HRD diisi oleh tiga latar belakang pendidikan yang bersifat psikologis, hukum, dan teknik industri.Ketiganya memiliki fungsi yang berbeda dan spesialisasi dalam sumber daya manusia. Industrial engineer memiliki kelebihan bahwa mereka lebih akrab dengan lapangan, lokasi kerja atau lantai produksi sehingga lebih mudah untuk berinteraksi dengan pekerja lapangan dan sangat mengetahui alat-alat kerja, mesin kerja, metode kerja, produksi, dan unsur rekayasa lain yang hampir tidak ada hubungannya dengan psikologi atau hukum. Salah satu inti utama dari teknik industri adalah ergonomi yang memiliki prinsip desain yang berpusat manusia. Salah satu cabang dari ergonomi yang ergonomi organisasi juga banyak diterapkan di HRD seperti produktivitas sumber daya manusia, komunikasi, manajemen sumber daya manusia, desain kerja, kerja tim, organisasi virtual dll.

7. Divisi Pemeliharaan (Maintenance)

Pekerjaan di divisi pemeliharaan cukup banyak diperankan oleh industrial engineer.Meskipun daerah ini lebih banyak berhubungan dengan mesin dan lebih sesuai diisi oleh insinyur mesin tapi industrial engineer memiliki keunggulan dalam bidang teknik dan sistem manajemen.Salah satu manajemen pemeliharaan terkenal di teknik industri adalah total productive maintenance.
READ MORE

8. Divisi Perencanaan Biaya

Pekerjaan sebagai perencana biaya sangat cocok untuk industrial engineer. Biaya utama adalah biaya produksi dan yang paling akrab bagi produksi tidak lain adalah industrial engineer. Dalam teknik industri, ada juga ekonomi teknik dan analisis biaya sebagai bagian dari akuntansi manajerial.Akuntansi ini berbeda dari akuntansi banyak dipelajari di fakultas ekonomi.Hal ini lebih ditujukan untuk kepentingan internal perusahaan.

9. Divisi Pengendalian Mutu (Quality Control)

Kualitas produk ditentukan dari unsur-unsur dalam sistem produksi secara keseluruhan mulai dari pasokan bahan baku. Yang paling mengetahui aliran bahan dari hulu ke hilir adalah industrial engineer.Oleh karena itu pekerjaan sebagai pengendali kualitas ini juga cocok untuk industrial engineer. Disini industrial engineer juga bekerja sama dengan teknisi lain seperti mechanical engineer dan sebagainya. Fakta bahwa kemampuan statistik dari industrial engineer adalah salah satu yang terbaik di antara para engineer dan membuat posisi ini cocok untuk industrial engineer. Tapi industrial engineer jarang ditempatkan pada kontrol kualitas makanan dan minuman atau farmasi industri.

10. Divisi R & D

Pekerjaan di divisi R & D (Research & Development) juga cocok untuk industrial engineer.Salah satu inti utama dalam teknik industri adalah rekayasa manufaktur di mana ada desain produk dan pengembangan. Dalam R & D, industrial engineer bekerja sama dengan insinyur lainnya seperti mechanical engineer, electrical engineer, dan sebagainya. Tapi industrial engineer (dan engineer lainnya) akan ditempatkan di kurang cocok di R & D industri makanan dan minuman, obat, dll industrial engineer adalah lebih cocok untuk R & D manufaktur, terutama mobil, sepeda motor dan sejenisnya.

11. Divisi SCM

Divisi SCM (Supply Chain Management/ Manajemen rantai pasok) juga bisa menjadi alternatif pekerjaan untuk industrial engineer. Kemampuan sistemik dan integrasi yang dimiliki oleh industrial engineer membuat mereka lebih mudah untuk memahami rincian aliran produk dari hulu ke hilir, dari titik asal bahan baku sampai produk di tangan konsumen. Divisi SCM biasanya diisi oleh lulusan manajemen dan teknik industri.

12. Divisi Lainnya (purchasing, marketing, dll)

Divisi lain banyak lowongan terbuka untuk industrial engineer. Beberapa divisi yang tidak terkait langsung dengan teknik industri, misalnya untuk divisi purchasing (pembelian). Namun, karena divisi ini terkait erat dengan PPIC dan merupakan salah satu pendukung produksi, divisi ini diisi oleh industrial engineer dan engineer lain terutama mechanical engineer yang lebih mengetahui parts, mesin, dan alat. Banyak divisi, hampir seluruhnya tidak terkait dengan teknik industri seperti divisi purchasing atau divisi marketing.Tapi banyak perusahaan yang mempekerjakan industrial engineer untuk divisi ini karena industrial engineer dikenal sebagai pemahaman yang lebih baik teknik maupun bisnis. Industrial engineer biasanya memiliki keterampilan sosial yang lebih baik dan komunikasi dibandingkan dengan engineer lainnya, meskipun tidak selalu. Umum urusan divisi juga bisa diisi oleh industrial engineer dan latar belakang lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Pesan